Jakarta, 8 Agustus 2024 – Bupati Tanah Bumbu, H.M. Zairullah Azhar, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Tanah Bumbu, Ambo Sakka, menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Tanah Bumbu dalam mempertahankan predikat UHC sejak tahun 2021. Acara ini berlangsung di Krakatau Grand Baliroom, TMII, Jakarta Timur, dengan tema: “Satu Dekade Program JKN-KIS Untuk Negeri Sebagai Wujud Nyata Komitmen Pemerintah Daerah Dalam Memberikan Perlindungan Kesehatan Bagi Masyarakat Indonesia.”
Dalam sambutannya, Ma’ruf Amin mengungkapkan terima kasih kepada seluruh pemerintah daerah yang telah berkomitmen tinggi dalam mendukung Program JKN. Pencapaian UHC di berbagai daerah merupakan cerminan dari komitmen negara dalam memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat.
Zairullah Azhar, melalui Ambo Sakka, menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan masyarakat dalam bidang kesehatan.
“Ini adalah bukti nyata kepedulian kami dalam memenuhi kesejahteraan di bidang kesehatan serta dukungan penuh terhadap Program JKN. Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu terus memperhatikan jaminan kesehatan dan pelayanan yang optimal agar masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan tanpa diskriminasi,” ujar Zairullah melalui Ambo Sakka.
Zairullah juga menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan, menegaskan harapan agar predikat ini dapat terus dipertahankan.
“Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu telah mempertahankan predikat UHC sejak tahun 2021. Kami berharap dapat terus menjaga dan meningkatkan capaian ini. Terima kasih atas penghargaan yang diberikan,” tambah Zairullah.
Cakupan kepesertaan Program JKN di Kabupaten Tanah Bumbu mencapai 354.373 jiwa, atau 100 persen dari total jumlah penduduk, menjadikannya sebagai pemenang dalam Kategori Utama dengan capaian lebih dari 98 persen.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada kepala daerah atas keberhasilan Program JKN. Ghufron juga menyebutkan bahwa capaian UHC mencerminkan pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program JKN.
“Jumlah kepesertaan JKN per 1 Agustus 2024 mencapai 276.520.647 jiwa, atau 98,15 persen dari total penduduk Indonesia. Ini bukan hanya soal jumlah, tetapi juga memastikan akses layanan kesehatan untuk semua,” kata Ghufron.
BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan 23.205 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 3.129 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL), serta memberikan pelayanan di daerah tertinggal melalui kerja sama dengan rumah sakit terapung.
Ghufron mengajak seluruh kepala daerah untuk mendaftarkan seluruh warganya sebagai peserta JKN dan bagi yang telah meraih predikat UHC, diharapkan untuk terus mempertahankan capaian tersebut.
“Mengelola jaminan kesehatan bagi ratusan juta penduduk bukanlah tugas mudah, namun dengan Program JKN, kami berharap kualitas hidup masyarakat Indonesia semakin baik,” tutup Ghufron.
Ditulis oleh Om Anwar, untuk KalimantanSmart.Info