Kabupaten Tanah Bumbu berpartisipasi dalam ajang bergengsi InaRI Expo 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno BRIN, Cibinong, Kabupaten Bogor. Acara ini berlangsung dari tanggal 8 hingga 11 Agustus 2024 dan menjadi panggung penting bagi inovasi dan riset di seluruh Indonesia.
Perwakilan dari Kabupaten Tanah Bumbu yang hadir dalam acara ini terdiri dari Asisten Administrasi Umum Kabupaten Tanah Bumbu, Narni, Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Tanah Bumbu, Arief Rahman Hakim, serta Kepala Bappedalitbang yang diwakili oleh Kepala Bidang Litbang Tanah Bumbu, Dyah Hartati Dewi.
Inovator utama dari produk-produk yang ditampilkan adalah Wardi, seorang guru dari SMK Muhammadiyah Kusan Hilir, yang membawa gagasan inovatifnya ke kancah nasional dengan memanfaatkan bahan-bahan murah namun berkualitas.
Acara InaRI Expo 2024 dibuka secara resmi pada tanggal 8 Agustus dan dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan internasional, termasuk Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Dewan Pengarah BRIN, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, beberapa anggota Dewan Pengarah BRIN, serta Duta Besar Jepang untuk Indonesia. Acara ini diikuti oleh 251 peserta expo dari berbagai daerah di Indonesia, yang terdiri dari pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan perusahaan-perusahaan.
Dalam sambutannya, Narni, Asisten Administrasi Umum Setda Tanah Bumbu, menyatakan:
“Keikutsertaan Kabupaten Tanah Bumbu dalam InaRI Expo ini menjadi bukti nyata bahwa daerah kami tidak hanya mampu menghasilkan inovasi yang kreatif, tetapi juga siap bersaing di tingkat nasional. Kami sangat bangga bisa menampilkan karya-karya inovatif dari para talenta lokal, dan berharap ini bisa menjadi motivasi bagi generasi muda di Tanah Bumbu untuk terus berinovasi.”
Arief Rahman Hakim, Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Tanah Bumbu, juga menambahkan:
“Partisipasi Kabupaten Tanah Bumbu dalam InaRI Expo ini adalah langkah penting untuk memajukan inovasi dan riset di daerah kami. Kami berharap dapat belajar banyak dari berbagai inovasi yang ditampilkan serta menjalin kerjasama dengan pihak-pihak lain untuk pengembangan lebih lanjut.”
Kabupaten Tanah Bumbu menampilkan sejumlah inovasi produk yang dipamerkan dalam acara ini, antara lain:
Edible Coating Spray Ekstrak Daun Jambu Biji – dengan nama produk FreshaGuard Guava, berfungsi memperpanjang umur simpan buah dan sayuran dengan formula ramah lingkungan, membantu menjaga kesegaran hasil pertanian.
Spray Anti Korosi Ekstrak Daun Singkong – bernama RustProtect Cassava, dirancang untuk melindungi besi dan baja dari karat dengan pendekatan inovatif yang ramah lingkungan.
Produk Kecantikan dari Rambut Jagung – bernama CornLux Protect, tabir surya alami dari ekstrak rambut jagung yang melindungi kulit dari sinar UV, sambil memberikan nutrisi penting bagi kulit.
Produk Kosmetik Daun Pucuk Merah – bernama PucukPure Peel, masker peel off dari ekstrak daun pucuk merah yang berfungsi sebagai anti aging dan anti kanker, membantu membersihkan pori-pori dan menyegarkan kulit.
Produk Kesehatan dan Kosmetik Limbah Kayu Ulin – bernama UlinCare Ointment & Body Scrub, kombinasi salep dan body scrub dari ekstrak kayu ulin yang efektif untuk mengatasi iritasi kulit dan melembutkan kulit.
Kapsul Kanker dari Kunyit Putih – bernama TurmaCare Caps, kapsul yang mengandung ekstrak kunyit putih yang berfungsi sebagai anti kanker dan memberikan perlindungan kesehatan.
Produk Eco-Enzim dari Limbah Buah dan Sayur – bernama EcoPure Soap & Toner, sabun dan toner yang terbuat dari eco-enzim, memberikan solusi alami untuk membersihkan dan menyegarkan kulit.
Produk-produk inovasi yang ditampilkan oleh Kabupaten Tanah Bumbu ini menunjukkan komitmen daerah dalam mengembangkan inovasi lokal yang ramah lingkungan dan berpotensi meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Acara ini juga menjadi sarana penting untuk berbagi pengetahuan dan menjalin kerjasama antara peserta dari berbagai latar belakang, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan riset dan inovasi di Indonesia, khususnya di Kabupaten Tanah Bumbu.