Next Post

Tim Damkar Simpang Empat Berhasil Evakuasi Ular Kobra dan Ular Sanca di Dua Lokasi Berbeda

Tanah Bumbu – Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Simpang Empat kembali menunjukkan respons cepat dalam menangani laporan warga terkait gangguan hewan liar. Pada Jumat (7/2/2025), dua regu Damkar berhasil mengevakuasi ular di dua lokasi berbeda di Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu.

Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu, Syaikul Ansyari, menyampaikan bahwa kejadian pertama dilaporkan sekitar pukul 01.30 WITA oleh seorang warga bernama Rumansyah, seorang karyawan swasta. Ia melaporkan adanya ular sanca yang masuk ke rumahnya di Jalan Mawar, Desa Sejahtera.

Menindaklanjuti laporan tersebut, satu unit armada pemadam DA 900 Z dengan empat anggota regu langsung diberangkatkan ke lokasi. Proses evakuasi berlangsung selama 40 menit, dari pukul 01.30 hingga 02.10 WITA. Setelah berhasil menangkap ular sanca tersebut, tim memastikan kondisi rumah aman sebelum kembali ke posko.

Beberapa jam setelahnya, laporan serupa kembali diterima oleh Posko Damkar Simpang Empat pada pukul 11.55 WITA. Pelapor bernama Abdul Wahid, seorang wiraswasta, menghubungi tim Damkar karena menemukan ular kobra di lingkungan tempat tinggalnya di Jalan Sampurna, RT 001/RW 003, Desa Hidayah Makmur.

Tim Damkar kembali menerjunkan satu unit armada DA 900 Z dengan tiga anggota regu untuk menangani situasi tersebut. Proses evakuasi ular kobra dimulai pukul 11.58 WITA dan selesai pada 12.30 WITA. Tidak ada korban dalam kejadian ini, tetapi keberadaan ular kobra sempat meresahkan warga sekitar.

Syaikul Ansyari menegaskan bahwa tugas pemadam kebakaran tidak hanya menangani kebakaran, tetapi juga berbagai bentuk penyelamatan, termasuk evakuasi hewan liar yang membahayakan masyarakat. Menurutnya, keberadaan ular di permukiman warga dapat menimbulkan kepanikan dan berisiko membahayakan keselamatan penghuni rumah.

Baca Juga :  Disdukcapil dan Kecamatan Karang Bintang Raih Penghargaan Terbaik Penilaian SAKIP 2024

“Kami selalu siap siaga memberikan bantuan kepada masyarakat, baik dalam penanganan kebakaran maupun aksi penyelamatan lainnya, seperti animal rescue. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mencoba menangani sendiri hewan liar yang berbahaya, tetapi segera melapor ke tim kami agar dapat ditangani dengan aman dan profesional,” kata Syaikul Ansyari.

Ia juga mengingatkan bahwa meningkatnya aktivitas hewan liar di lingkungan permukiman bisa terjadi akibat faktor perubahan habitat atau musim tertentu. Oleh karena itu, warga diminta untuk selalu waspada dan menjaga kebersihan lingkungan guna mengurangi risiko kemunculan ular dan hewan berbahaya lainnya.

Tim Damkar Simpang Empat menegaskan komitmennya untuk terus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dan siap merespons setiap laporan yang masuk dengan cepat dan tepat.


KalimantanSmart.INFO
Penulis: Om Anwar

Avatar photo

Redaksi

Related posts

Newsletter

Subscribe untuk mendapatkan pemberitahuan informasi berita terbaru kami.

Loading

banner kalimantansmartinfo
Iklan Berita (1)
banner kalimantansmart

Recent News