
TELUK KEPAYANG – Rembuk Stunting Tingkat Kecamatan Teluk Kepayang digelar di Pendopo Berkah, Kamis 27 Februari 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (FORKOMPINCAM), kepala desa, ketua TP-PKK kecamatan dan desa, serta sejumlah pihak terkait.
Camat Teluk Kepayang, Joni Suwarno, secara resmi membuka acara tersebut. Ia menekankan pentingnya intervensi dini dalam pencegahan dan penanganan stunting serta kasus gizi buruk di wilayahnya.
“Berdasarkan laporan dari Kepala Puskesmas Teluk Kepayang, hasil pemeriksaan medis oleh dokter spesialis menunjukkan adanya anak-anak yang berisiko mengalami gizi buruk. Ini harus segera diantisipasi agar tidak semakin parah,” ujar Joni Suwarno dalam sambutannya.

Ia juga meminta data yang valid dari Puskesmas agar pemerintah Rembuk Stunting Kecamatan Teluk Kepayang, Camat Joni Suwarno Tekankan Intervensi Dini bersama kepala desa dapat segera mengambil langkah strategis.
Selain itu, Joni Suwarno mengajak seluruh stakeholder di tingkat desa dan kecamatan untuk mendukung visi-misi Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif dan Wakil Bupati Bahsanuddin periode 2025-2030. Menurutnya, program tersebut bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kecamatan Teluk Kepayang yang baru berusia empat tahun sejak diresmikan pada 18 Maret 2021 oleh Bupati Tanah Bumbu saat itu, Abah Zairullah Azhar.

“Kita semua menaruh harapan besar agar Kecamatan Teluk Kepayang bisa mengejar ketertinggalan dari kecamatan lainnya. Hal ini hanya bisa dicapai dengan mendukung sepenuhnya program kerja Bupati Andi Rudi Latif dan Wakil Bupati Bahsanuddin,” lanjutnya.
Acara Rembuk Stunting ini menjadi forum strategis untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dengan keterlibatan aktif berbagai pihak, diharapkan program ini dapat memberikan dampak nyata bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kecamatan Teluk Kepayang.

KalimantanSmart.INFO – Om Anwar