
Muara Pagatan tak henti-hentinya menjadi bahan menarik bagi para penulis dan pemerhati alam. Keindahan pesisirnya yang memesona, perpaduan antara laut dan sungai, serta kehidupan masyarakatnya yang dinamis menjadikan desa ini sebagai destinasi dengan potensi besar yang belum sepenuhnya dimanfaatkan.

1. Keindahan Alam yang Menawan
Dari ujung pasangan batu yang membelah muara, terlihat jelas Gunung Jambangan yang berdiri kokoh di seberang selat. Gunung ini sebenarnya berada di Kabupaten Kotabaru, tetapi keindahannya dapat dinikmati dari Muara Pagatan. Panorama gunung yang berpadu dengan birunya laut menjadi daya tarik tersendiri yang seharusnya bisa dikembangkan sebagai objek wisata unggulan. Selain itu, hamparan hutan mangrove dan muara sungai yang tenang menambah daya tarik kawasan ini.
Foto: KalimantanSmart.INFO – Om Anwar
2. Potensi Ekonomi yang Belum Maksimal
Muara Pagatan adalah pusat aktivitas nelayan dan perdagangan hasil laut. Perahu-perahu besar berlabuh di muara Sungai Kusan, sementara kapal pengangkut minyak milik perusahaan turut meramaikan perairan ini. Dalam beberapa tahun ke depan, PT Pelindo berencana membangun pelabuhan baru. Jika dikelola dengan baik, proyek ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal, tetapi jika tidak, bisa membawa dampak lingkungan yang serius.
Baca juga : Bayangkan! Tanjung Serdang Menjadi Kota Metropolitan Baru di Kalimantan Selatan

3. Infrastruktur yang Membuka Akses
Pemerintah Daerah Tanah Bumbu telah membangun jalan aspal selebar 10 meter yang membentang hampir 10 km, memberikan akses lebih baik bagi masyarakat dan wisatawan. Namun, jalan yang telah dibangun sejauh hampir 10 km ini juga menimbulkan pertanyaan dalam benak banyak orang. Apa yang sesungguhnya belum selesai? Apa yang harus dilanjutkan untuk menjadikan Muara Pagatan benar-benar berkembang? Jawabannya mungkin ada pada pembangunan infrastruktur besar lainnya yang belum terwujud, namun memiliki potensi yang sangat besar bagi masa depan kawasan ini.

Muara Pagatan, dengan segala keindahan alam dan potensi ekonominya, ternyata menyimpan harapan yang lebih besar. Salah satunya adalah rencana pembangunan dermaga besar yang akan menjadi tulang punggung transportasi laut di kawasan ini. Dermaga yang direncanakan dapat menampung kapal-kapal besar, tak hanya untuk kegiatan nelayan, tetapi juga untuk kegiatan perdagangan antar daerah yang lebih luas. Dermaga ini dapat mempercepat arus barang dan distribusi hasil laut, serta menjadi pintu gerbang utama dalam pengembangan ekonomi berbasis maritim.

Namun, dermaga bukanlah satu-satunya kebutuhan mendesak bagi kawasan ini. Pembangunan jembatan penyeberangan yang menghubungkan Muara Pagatan dengan Desa Rantau Panjang Hilir dan Desa Api-api juga merupakan langkah strategis yang harus segera diwujudkan. Dengan adanya jembatan ini, Muara Pagatan akan lebih mudah diakses, bukan hanya oleh kendaraan pribadi, tetapi juga oleh angkutan besar, seperti truk dan bus, yang saat ini terbatas oleh akses transportasi laut. Keberadaan jembatan ini akan memangkas waktu tempuh, meningkatkan konektivitas, serta membuka peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat di seberang.

Jika kedua proyek besar ini terlaksana, Muara Pagatan bukan hanya akan menjadi pusat perekonomian baru, tetapi juga akan menjadi hub transportasi penting yang menghubungkan berbagai wilayah di sekitar Tanah Bumbu dan sekitarnya. Peningkatan konektivitas ini tidak hanya akan mempermudah pergerakan barang, tetapi juga memfasilitasi perkembangan sektor pariwisata dan perdagangan, serta memberikan dampak langsung pada taraf hidup masyarakat setempat.
Baca juga: Batulicin-Banjarbaru Indah tapi Mematikan

Namun, di balik potensi besar yang ada, tantangan besar juga menanti. Kelanjutan pembangunan dermaga dan jembatan harus mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah, dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Tidak hanya berhenti pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pada pengelolaan dan pemanfaatan infrastruktur tersebut secara berkelanjutan agar memberikan dampak positif yang maksimal.

Sebagai kawasan dengan kekayaan alam yang melimpah, Muara Pagatan membutuhkan pendekatan pembangunan yang holistik dan terintegrasi. Dengan rencana yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, Muara Pagatan bisa menjadi kawasan yang maju, berkembang, dan mampu berdaya saing, baik di tingkat regional maupun nasional.

KalimantanSmart.INFO – Om Anwar