Pagatan, Tanah Bumbu – Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Pagatan pada malam 16 Agustus 2024 berlangsung dengan khidmat dan meriah di Panggung Utama Pantai Pagatan. Acara dimulai pukul 20.00 WITA dengan kehadiran berbagai unsur pemerintahan, masyarakat, serta organisasi kepemudaan dan ormas.
Di malam tersebut, acara juga dimeriahkan dengan drumband dan pawai obor. Pada pukul 08.30 WITA, seluruh peserta upacara mengikuti napak tilas yang dimulai dari Pantai Pagatan. Drumband memimpin di barisan depan, mengiringi peserta yang mengelilingi Jalan A. Yani dan berakhir di Lapangan 7 Pebruari Pagatan. Beberapa peserta juga membawa obor, menambah suasana semangat dan simbolis dari acara tersebut.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, menerima penghormatan sebagai penerima taptu. Taptu adalah bentuk penghormatan yang diberikan dalam acara peringatan, di mana pejabat tertentu menerima kehormatan dengan diiringi serangkaian penghormatan simbolis. Kehadiran Kapolres dan penerimaan taptu menambah makna dari peringatan kemerdekaan, menunjukkan kolaborasi antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam merayakan hari bersejarah ini.
Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Tanah Bumbu, Ambo Sakka, Pimpinan dan Anggota DPRD Tanah Bumbu, TNI/Polri dengan seragam resmi, Instansi Vertikal, BUMN/BUMD, pejabat eselon II hingga IV, serta organisasi kepemudaan (OKP), ormas, undangan sipil, pelajar, dan Pramuka. Semua hadir dengan pakaian seragam sesuai instansi atau organisasi masing-masing.
Puncak acara ini diikuti oleh Apel Kehormatan dan Renungan Suci pada pukul 22.30 WITA di Taman Makam Pahlawan Mattone, Desa Kampung Baru. Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan dan Anggota DPRD, TNI/Polri, Instansi Vertikal, BUMN/BUMD, serta Pejabat Eselon II dan III.a. Suasana malam yang hening menambah kesan mendalam pada momen perenungan, di mana semua yang hadir turut mendoakan arwah para pahlawan.
Di Balik Latihan dan Kebersamaan Kelompok Paduan Suara Remaja
Dua siswi SMA Negeri Kusan Hilir, Nasya Edina Zahra dan Irma Sari, berbagi pengalaman mereka dalam paduan suara. Nasya Edina Zahra mengatakan, “Latihan intensif selama sebulan membuat kami semakin kompak dan siap untuk tampil. Kami sangat senang bisa berkenalan dengan teman-teman baru dari sekolah lain dan berharap penampilan kami bisa memberikan semangat bagi semua.” Irma Sari menambahkan, “Setiap tahun paduan suara memiliki konsep yang berbeda, dan kami merasa bangga bisa menjadi bagian dari perayaan HUT RI kali ini. Semoga acara ini menginspirasi generasi muda untuk terus maju dan berkarya.”
Dalam paduan suara kali ini, mereka membawakan empat lagu khas perayaan kemerdekaan, yakni: “Mars Tanah Bumbu”, “Gugur Bunga”, “Tanah Airku” dan “Tujuh Belas Agustus”. Lagu-lagu ini menambah suasana khidmat dan semangat perayaan, serta mencerminkan kebanggaan dan cinta tanah air yang mendalam.
Persiapan dan Penataan Pasca Acara
Sebelum dan sesudah acara di Pantai Pagatan, tampak para staf bagian umum Sekretariat Daerah Tanah Bumbu bekerja keras menyiapkan dan membereskan semua peralatan. Mereka mengatur kursi, meja, tenda, serta perlengkapan teknis lainnya. Proses persiapan meliputi penataan area tempat duduk untuk peserta dan tamu undangan, pemasangan panggung, serta pengaturan sistem suara dan pencahayaan. Setelah acara, staf juga bertanggung jawab untuk membersihkan lokasi, merapikan barang-barang, dan memastikan semua peralatan dikembalikan ke tempatnya.
Menurut Ifan Rahman, salah seorang staf bagian umum, “Sebelum acara dan setelah acara kami harus standby, dan lanjut malam ini mempersiapkan untuk acara puncak esok di Kantor Bupati Tanah Bumbu. Terkadang beberapa dari kami harus begadang hingga pagi untuk memastikan semuanya siap dan berjalan lancar.” Kerja keras mereka memastikan acara dapat berlangsung tertib dan memberikan pengalaman yang memuaskan bagi semua pihak yang terlibat.
