TANAH BUMBU, KALSMART.info – Sebuah insiden pemukulan di Simpang Tiga Bulurejo, Kecamatan Mentewe, Senin (18/8/2025) malam, menjadi viral setelah rekaman tersebar di media sosial. Menurut warga, video tersebut berasal dari CCTV yang terpasang di Tugu Bulurejo.
Kejadian bermula saat mobil merah melakukan manuver berisiko yang bisa membahayakan pengendara motor, yang dikendarai bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil. Tak terima ditegur, pengemudi mobil turun dengan emosi dan memukul bagian kepala pengendara motor sebanyak tujuh kali, sementara korban terlihat tidak melakukan perlawanan.
Situasi sempat memanas sebelum dilerai warga. Minimnya marka jalan dan rambu pengarah di simpang tersebut diduga menjadi salah satu penyebab kesalahpahaman. Sebagai solusi sementara, warga biasanya mengecat jalan dengan tanda panah yang mengitari bundaran sebagai petunjuk arah.
Titik Rawan Lalu Lintas
Selain simpang ini, warga menyoroti sejumlah titik rawan lain di Tanah Bumbu, antara lain Simpang Saring Sungai Bubu–Saring Sungai Binjai, Bundaran Tugu Ikan Kecamatan Angsana, simpang tiga Jalan Nasional Sepunggur arah pusat perkantoran Gunung Tinggi, pertigaan Jalan Nasional menuju Rumah Sakit dan DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, dan pertigaan Jalan Kersik Putih arah Gunung Tinggi. Warga berharap adanya bundaran, marka pengarah, dan rambu yang jelas agar arus lalu lintas lebih aman.
Masyarakat menegaskan pengaturan lalu lintas di simpang-simpang rawan sangat penting demi keselamatan bersama.
